Pembacaan Alkitab: Why. 12:1-17
Doa baca: Why. 12:5
Ia melahirkan seorang Anak laki-laki, yang akan
menggembalakan semua bangsa dengan gada besi; tiba-tiba Anaknya itu dirampas
dan dibawa lari kepada Allah dan ke takhta-Nya..
Mereka mengalahkan musuh juga oleh
"perkataan kesaksian mereka". Perkataan kesaksian mereka adalah perkataan
yang mempersaksikan bahwa Iblis sudah dihakimi oleh Tuhan. Setiap kali kita
merasa didakwa Iblis, kita harus membuka mulut mempersaksikan bagaimana Tuhan
sudah menanggulangi dia. Kita harus mengumumkan dengan lantang kemenangan Tuhan
atas Iblis. Kita perlu mempersaksikan bukan saja kepada manusia, juga kepada
setan-setan, "Hai setan-setan, kalian harus ingat bahwa Iblis, rajamu,
telah dikalahkan oleh Tuhanku Yesus Kristus. Kalian tidak seharusnya berada di
sini mempersulitku." Di samping bersaksi kepada setan-setan, Anda perlu
mengkhotbahi Iblis, "Hai Iblis, tidakkah kamu tahu bahwa kamu telah
disalibkan di atas salib? Kamu telah dihakimi, dan tempatmu adalah di lautan
api." Inilah kesaksian lisan Anda.
Para saudara mengalahkan dia bukan
hanya oleh darah, tetapi juga oleh perkataan kesaksian mereka. Darah adalah
fakta, dan perkataan adalah pemberitaan kita. Darah mengandung fakta bahwa
dosa-dosa kita telah diampuni dan disingkirkan, dan kita telah disalibkan,
Iblis telah dihakimi dan kepalanya telah diremukkan. Bila kita menerapkan
darah, kita menerapkan semua fakta ini. Setelah menerapkan darah, kita harus
menyatakan fakta ini kepada Iblis. Inilah cara mengalahkan musuh.
Anak laki-laki dilahirkan oleh
perempuan yang sedang menderita, oleh umat Allah dalam penderitaan (ayat 2,
4-5). Kata "berteriak" dalam ayat 2 menandakan bahwa ia sedang
berdoa. "Dalam
keluhan dan penderitaannya hendak melahirkan"
menandakan bahwa dari zaman ke zaman umat Allah berada dalam penderitaan hendak
melahirkan (Yes. 26:17-18; Yer. 6:24; 13:21; 30:6; Mi. 4:9-10; 5:3; Gal. 4:19),
untuk melahirkan anak laki-laki yang akan berperang bagi Kerajaan Allah.
Ayat 5 mengatakan bahwa anak laki-laki itu "akan
menggembalakan semua bangsa dengan gada besi". Inilah otoritas Kristus (Mzm. 2:9) yang Ia berikan kepada para pemenang
(2:26-27). Anak laki-laki, yaitu para pemenang yang telah dibangkitkan, akan
melaksanakan otoritas Kristus atas bangsa-bangsa dan memerintah mereka bersama
Kristus dalam Kerajaan Seribu tahun (20:4, 6).
Ayat 5 juga mengatakan bahwa anak
laki-laki "akan
dibawa lari kepada Allah dan ke takhta-Nya". "Dirampas dan dibawa lari" di
sini berarti diangkat. Terangkatnya anak laki-laki di sini berbeda dengan
terangkatnya mayoritas kaum beriman seperti yang dikatakan dalam 1 Tesalonika
4:17. Mayoritas kaum beriman terangkat: (1) ke angkasa; dan (2) ketika
sangkakala yang terakhir ditiup (1 Kor. 15:52; 1 Tes. 4:16), yaitu pada saat
sangkakala ketujuh (11:15). Tetapi di sini anak laki-laki terangkat (1) ke
hadapan takhta Allah dan (2) sebelum 1.260 hari, yaitu masa kesusahan besar
selama tiga setengah tahun (42 bulan, ayat 14; 13:5; 11:2), dari meterai yang
keenam, sebelum sangkakala kelima (9:1).
Sisa
keturunan perempuan itu yang tercantum dalam ayat 17 adalah bagian yang lebih lemah
dari perempuan itu. Di antaranya ada sebagian orang-orang Yahudi yang
memelihara perintah Allah, dan sebagian kaum beriman yang mempertahankan
kesaksian Yesus. Baik umat Israel maupun kaum beriman yang lebih lemah ini akan
ditinggalkan untuk mengalami kesusahan besar, dan mengalami penganiayaan dan
serangan naga itu.
Sumber: Pelajaran-Hayat Wahyu, Buku 3, Berita 36
No comments:
Post a Comment