Pembacaan Alkitab: 2 Tes. 2:3-10
Doa baca: 2 Tes. 2:8
Pada waktu itulah si pendurhaka baru akan menyatakan
dirinya, tetapi Tuhan Yesus akan membunuhnya dengan napas mulut-Nya dan akan
memusnahkannya dengan penampakan-Nya pada waktu kedatangan-Nya.
Antikristus juga akan menjadi orang yang
durhaka (2 Tes. 2:3-10). Saat Paulus menulis Surat 2 Tesalonika, ia pasti
terkesan dengan manusia durhaka yang diketahuinya dari Kitab Daniel. Menurut
Daniel 8 dan 11, Antikristus akan meninggikan dirinya sendiri melampaui segala
allah dan menyebut dirinya sendiri Allah. Perkataan Paulus tentang hal ini,
dalam 2 Tesalonika 2, pasti ditujukan kepada Kitab Daniel.
Antikristus adalah "manusia
durhaka" itu (2 Tes. 2:8). Hari ini seluruh dunia sedang mengarah kepada
tidak mematuhi hukum. Keadaan ini terjadi di mana saja. Karena Antikristus
mewakili kedurhakaan dan bahkan adalah totalitas dari kedurhakaan, maka Alkitab
menyebutnya "manusia durhaka". Antikristus, manusia durhaka, juga
disebut sebagai "anak kebinasaan" (2 Tes. 2:3 Tl.). Karena ia begitu jahat
dan durhaka, maka ia adalah "anak kebinasaan", yang akan binasa
dengan cara yang luar biasa.
Dua Tesalonika 2:4 juga mengatakan bahwa
Antikristus "duduk di Bait Allah
dan menyatakan diri sebagai Allah". Dalam hal ini Paulus lebih maju
daripada Daniel. Daniel tidak mengatakan kalau Antikristus akan duduk di Bait
Allah, tetapi Paulus dengan jelas mengatakan bahwa ia akan duduk di dalam Bait
Allah sebagai "Allah", dan memaksa orang banyak menyembahnya.
Kedatangan Antikristus adalah menurut
operasi Iblis. Bukan Roh Allah saja yang mampu melakukan tanda ajaib, roh Iblis
pun mampu melakukannya. Paulus mengatakan bahwa Antikristus, yang datang
menurut operasi Iblis, akan melakukan banyak mukjizat palsu.
Kita tahu
bahwa Kristus dan gereja adalah rahasia, tetapi dalam 2:7 Paulus menyinggung
rahasia lainnya, rahasia kedurhakaan. Antikristus juga adalah satu rahasia.
Menurut konsepsi Paulus, rahasia kedurhakaan itu sudah dan sedang beroperasi,
namun masih ada yang menahannya.
Terakhir,
dalam 2 Tesalonika 2:8 Tuhan juga akan memusnahkan Antikristus dengan pancaran
terang kedatangan-Nya. Pancaran terang ini adalah satu terang mematikan yang
sangat kuat dan membara. Kristus akan datang dengan napas mulut dan terang
demikian untuk menanggulangi manusia durhaka itu. Akibatnya, Antikristus akan
menjadi anak kebinasaan, dan juga yang pertama binasa di telaga api. Bersama
nabi-nabi palsu, ia akan dihukum di lautan api, lebih dulu daripada Iblis
(19:20; 20:10). Bila kita sampai pada pasal 19, kita akan nampak bahwa
Antikristus akan berperang melawan Kristus secara langsung dan berhadapan muka;
sebaliknya, ketika Kristus datang, Ia akan bersama para pemenang-Nya langsung
berperang melawan dia.
Sumber: Pelajaran-Hayat Wahyu, Buku 3, Berita 42
No comments:
Post a Comment