Hitstat

03 July 2017

Wahyu - Minggu 22 Senin



Pembacaan Alkitab: Why. 13:1-2
Doa baca: Why. 13:2
Binatang yang kulihat itu serupa dengan macan tutul, dan kakinya seperti kaki beruang dan mulutnya seperti mulut singa. Naga itu memberikan kepadanya kekuatannya, dan takhtanya dan kekuasaannya yang besar.


Dalam dua berita yang lalu kita telah mengetahui bahwa Antikristus adalah binatang keempat dalam Daniel 7, tanduk kecil dalam Daniel 8, raja dalam Daniel 9, dan raja dalam Daniel 11. Dalam berita ini kita perlu membahas beberapa ciri khas lainnya dari Antikristus ini.

Macan tutul merupakan lambang dari Aleksander Agung, raja Yunani. Binatang yang dilihat Yohanes itu "serupa dengan macan tutul" memperkuat perkataan kita bahwa Antikristus adalah orang Yunani. Kita juga diberi tahu bahwa kaki binatang itu "seperti kaki beruang". Beruang, mempunyai kaki yang bersifat menghancurkan dan membinasakan, adalah lambang dari kerajaan Media-Persia. Seekor beruang menginjak-injak dan membinasakan dengan kakinya. Antikristus mempunyai ciri khas yang demikian.

Wahyu 13:2 mengatakan, mulutnya "seperti mulut singa". Singa mempunyai mulut yang khas, yaitu mampu melahap atau menelan, merupakan lambang dari Nebukadnezar, raja Babel. Karena binatang itu, yaitu Antikristus, serupa dengan ketiga binatang lainnya, maka ia mempunyai ciri khas ketiga binatang itu, seperti yang tercantum dalam Daniel 7:4-7, seluruh kuasa kejahatan dalam sejarah umat manusia terdapat pada dirinya. Semua ciri khas yang terdapat dalam binatang buas akan dipadukan pada dirinya, menjadikannya binatang buas yang almuhit. Karena itu, ia adalah penampilan akhir dan totalitas kekuatan dunia.

Dalam 9:11, 11:7, dan 17:8 memberi tahu kita bahwa Antikristus akan keluar dari jurang maut. Tetapi dalam 13:1 dikatakan ia akan keluar dari laut, seperti yang dikatakan juga dalam Daniel 7:3. Hal ini menunjukkan bahwa Antikristus akan keluar dari dua sumber. Rohnya, yaitu sebelum dia terlahir sudah berada di dalam jurang maut, akan keluar dari jurang maut. Tubuhnya akan berasal dari salah satu negara bangsa kafir di sekitar Laut Tengah. Antikristus akan datang dari jurang maut dan dari laut. Hal ini juga mungkin menunjukkan bahwa laut merupakan muara dari jurang maut, sebab jurang maut berada di dalam rahim bumi (Rm. 10:7; Mat. 12:40), sedangkan laut berada di permukaan bumi.

Wahyu 13:1 mengatakan bahwa binatang itu, Antikristus, "bertanduk sepuluh dan berkepala tujuh; di atas tanduk-tanduknya terdapat sepuluh mahkota dan pada kepalanya tertulis nama-nama hujat". Di sini kita nampak bahwa binatang yang mencakup segalanya ini bertanduk sepuluh dan berkepala tujuh. Kita semua harus memperhatikan hal ini.

Baik naga dalam 12:3 maupun binatang dalam 13:1, sama-sama memiliki tujuh kepala dan sepuluh tanduk. Hal ini dengan tegas menunjukkan bahwa Antikristus yang akan datang itu akan bersatu dengan Iblis. Sesungguhnya ia adalah penjelmaan Iblis. Iblis akan diwujudkan di dalamnya dan diekspresikan melalui dia, karena ketujuh kepala dan kesepuluh tanduk Iblis adalah ketujuh kepala dan kesepuluh tanduk Antikristus.


Sumber: Pelajaran-Hayat Wahyu, Buku 3, Berita 42

No comments: