Pembacaan Alkitab: Ef. 5:25-30
Adam dan Hawa tergabung menjadi satu satuan
yang lengkap. Seprinsip dengan itu, Kristus dan gereja juga tergabung menjadi
satu satuan yang lengkap. Jadi, gereja ialah belahan Kristus yang lain. Adam
dengan Hawa menjadi satu daging, tetapi Kristus dan gereja adalah satu roh (1
Kor. 6:17). Kita dapat berkata kepada Tuhan, “Tuhan Yesus, tanpa gereja, Engkau
hanya separuh. Engkau tidak lengkap. Demikian pula, tanpa Engkau, kami tidak
lengkap.” Terpujilah Tuhan, ketika Kristus dan gereja disatukan, terjadilah
satu satuan yang lengkap!
Kristus merawat gereja dengan segala
kekayaan Bapa. Kristus ialah wujud kepenuhan ke-Allahan. Maka, segala kekayaan
Allah berada di dalam Dia, dan Dia menikmati kekayaan itu. Lalu Ia merawat
gereja dengan kekayaan ke-Allahan yang Ia nikmati sendiri.
Hal ini terbukti dalam Yohanes 15. Dalam
pasal ini Tuhan Yesus mengatakan bahwa Dia adalah pokok anggur dan Bapa adalah
pengusahanya, penggarap, penanam, atau petani. Kita, kaum beriman dalam
Kristus, adalah ranting-rantingnya. Pohon anggur merawat ranting-rantingnya
dengan apa yang diserapnya dari tanah. Allah Bapa ialah tanah, air dan segala
sesuatu bagi Kristus yang menjadi pokok anggur. Pokok anggur menyerap kekayaan
dari tanah dan air, mencernanya lalu menyalurkannya kepada ranting-rantingnya.
Itulah artinya merawat atau memberi makan. Kristus merawat gereja dengan
kekayaan Bapa yang telah diserap dan dicerna-Nya. Melalui merawat gereja,
keperluan batiniah gereja dipenuhi oleh Kristus.
Memang benar mengatakan Kristus merawat
gereja dengan hayat dan firman-Nya. Tetapi sumbernya bukanlah hayat atau
firman, melainkan Bapa. Apa yang diterima Kristus dari Bapa menjadi hayat dan
suplai hayat yang terwujud dalam firman. Karena itu, firman adalah firman
hayat, bahkan roti hayat atau suplai hayat. Bila kita hari ini ingin menerima
perawatan Kristus, kita wajib tinggal di dalam-Nya untuk menyerap unsur-Nya ke
dalam diri kita sebagai hayat dan suplai hayat. Untuk mengalami hal ini secara
riil, kita perlu berkontak dengan firman hidup dari hari ke hari, sebab firman
ialah wujud hayat dan suplai hayat. Semakin kita tinggal di dalam Tuhan dan
berkontak dengan firman, kita akan semakin mengalami perawatan-Nya. Inilah cara
Kristus merawat gereja.
Ketika kita dirawat dengan hayat dan suplai
hayat, kita akan bertumbuh dan dibasuh. Dalam berita berikutnya kita akan
nampak bahwa firman yang merawat juga adalah firman yang membasuh. Air yang
kita minum membersihkan setiap bagian dalam diri kita. Ketika kita tinggal
dalam Tuhan untuk menerima kekayaan Bapa, dan ketika kita berkontak dengan
firman untuk menerima hayat dan suplai hayat, kita akan dirawat oleh Kristus.
Dengan cara inilah Kristus merawat gereja yang dikasihi-Nya.
Sumber: Pelajaran-Hayat Efesus, Buku 3,
Berita 53
No comments:
Post a Comment