Hitstat

21 August 2014

Kolose - Minggu 21 Kamis



Pembacaan Alkitab: Kol. 1:27-28


Dalam Kitab Kolose terdapat sejumlah frase atau ungkapan yang menunjukkan pengalaman kita atas Kristus. Beberapa dari frase itu antara lain “Kristus di dalam kamu” (1:27 Tl. ), “dewasa penuh dalam Kristus” (1:28 Tl. ), “hidupmu tetap di dalam Dia” (2:6), “menurut Kristus” (2:8), “dihidupkan Allah bersama-sama dengan Dia” (2:13), “mati bersama- sama dengan Kristus” (2:20), “berpegang teguh kepada Kepala” (2:19), “dari mana” (2:19), “bertumbuh dengan pertumbuhan Allah” (2:19 Tl. ). Sembilan ungkapan di atas memberi kita suatu lukisan lengkap dari pengalaman yang tepat atas Kristus. Dalam aspek ini kita perlu menaruh perhatian istimewa pada kata-kata penghubung “di dalam”, “menurut”, “bersama”, dan “dari mana”. Lagi pula, sangat membantu bila kita mendoabacakan semua ayat yang berkaitan dengan butir-butir tersebut.

Selain semua butir yang positif tadi, Paulus juga memberi orang-orang Kolose beberapa butir negatif, khususnya empat peringatan. Dalam Kolose 2:4 dia berkata, “Hal ini kukatakan, supaya jangan ada yang memperdayakan kamu dengan kata-kata yang indah. ” Dalam Kolose 2:8 Paulus mengeluarkan peringatan demikian: “Hati-hatilah, supaya jangan ada yang menawan kamu dengan filsafat dan tipuan yang kosong menurut ajaran turun-temurun dan unsurunsur dunia, tetapi tidak menurut Kristus. ” (Tl. ). Peringatan ketiga tercantum dalam Kolose 2:16, di mana Paulus berkata, “Karena itu, jangan biarkan orang menghakimi kamu mengenai makanan dan minuman atau mengenai hari raya, bulan baru ataupun hari Sabat. ” Terakhir dalam Kolose 2:18, Paulus berkata, “Janganlah kamu biarkan pahalamu digagalkan oleh orang yang pura-pura merendahkan diri dan beribadah kepada malaikat, serta mengagung-agungkan penglihatan-penglihatan dan tanpa alasan membesar-besarkan diri oleh pikiran dagingnya” (Tl. ). Perhatikan, pada tiap-tiap ayat itu Paulus menggunakan kata-kata “jangan ada”, “jangan biarkan”. Kalau kita ingin memiliki pengalaman yang riil atas Kristus, kita harus memperhatikan semua peringatan ini, dan berhati-hati agar tidak ada seorang pun yang memperdaya kita, menawan kita, menghakimi kita, atau merebut pahala kita.

Dalam Kolose 1:27 Paulus membicarakan “Kristus di dalam kamu, . . . pengharapan akan kemuliaan” (Tl. ). Tahukah Anda bahwa Kristus ada di dalam Anda? Kristus yang ada di dalam kita itu alwasi, tidak terukur, dan tidak terduga. Alangkah ajaibnya Kristus yang sedemikian ini berhuni di dalam kita! Kita perlu menjadi dewasa penuh di dalam Kristus yang demikian, hidup di dalam Dia, dan menurut Dia. Setelah mati bersama dengan Kristus dan dihidupkan bersama dengan Dia, kita harus berpegang teguh pada-Nya selaku Kepala, yang dari-Nya seluruh Tubuh menerima pertumbuhan dengan pertumbuhan Allah. Semua ini tersebut menunjukkan bahwa Kristus itu dekat, tersedia, dan dapat diterapkan. Jika tidak, mana mungkin Kristus ada di dalam kita, dan mana mungkin kita menjadi dewasa penuh di dalam Dia? Jika Kristus tidak dapat diterapkan, tidak mungkin kita hidup di dalam Dia, menurut Dia, mati atau hidup bersama Dia. Kita pun tidak mungkin berpegang teguh pada-Nya sebagai Kepala yang dari-Nya seluruh Tubuh menerima pertumbuhannya dengan pertumbuhan Allah. Semua butir ini berkaitan dengan pengalaman yang subyektif atas Kristus. Lagi pula, butir-butir ini telah diabaikan atau sama sekali tidak ada di antara orang Kristen dewasa ini. Jarang sekali yang menekankan hidup di dalam Kristus, menurut Kristus, atau berpegang teguh pada Kristus sebagai Kepala.


Sumber: Pelajaran-Hayat Kolose, Buku 2, Berita 42

No comments: