Pembacaan Alkitab: Ibr. 12:22-24
Sekarang mari kita lihat pemandangan
perjanjian yang baru di pihak anugerah (ayat 22‑24). Pemandangan ini terdiri
dari delapan butir dan terbagi atas empat pasang. Butir‑butir ini teratur
sepasang demi sepasang, ini sungguh bermakna sekali.
Pasangan pertama ialah Bukit Sion
(ayat 22; Mzm. 2:6; Why. 14:1) dan kota Allah yang hidup, yaitu Yerusalem
surgawi (ayat 22; 11:10, 16; Why. 22:2). Di sini tidak ada api, melainkan satu
gunung indah dengan sebuah kota yang mulia, kota Yerusalem surgawi, tempat
kediaman Allah dan pusat pemerintahan universal‑Nya.
Pasangan kedua ialah kumpulan yang
meriah yang terdiri atas beribu‑ribu malaikat (ayat 22‑23; Why. 5:11) dan
jemaat anak‑anak sulung yang namanya terdaftar di surga (ayat 23; 2:12; Luk.
10:20). Seluruh zaman perjanjian yang baru ini adalah suatu festival; beribu‑ribu
malaikat yang adalah roh‑roh yang melayani bagi faedah ahli-ahli waris
keselamatan (1:14) di bawah perjanjian yang baru, adalah suatu perhimpunan
menyeluruh yang merayakan festival yang hebat dari "keselamatan yang
sebesar itu" (2:3).
Sungguh bermakna sekali Rasul Paulus
menjajarkan beribu‑ribu malaikat dengan jemaat anak‑anak sulung yang namanya
terdaftar di surga. Kita semua adalah anak‑anak sulung, para malaikat adalah
penonton; kita yang berlari, mereka yang menyaksikan. Satu Petrus 1:12
mengatakan, itulah "hal‑hal yang ingin diketahui oleh malaikat‑malatkat."
Ini membuktikan bahwa para malaikat ingin sekali mengetahui hasil perlombaan
Injil kita. Setiap kali ada sesuatu yang membuat kita bersukacita dalam hidup
gereja, para malaikat pun pasti lebih bersukacita. Hidup gereja selalu membuat
para malaikat bersukacita.
Pasangan ketiga dalam pemandangan
perjanjian yang baru ialah kita memiliki Allah, Hakim semua orang (ayat 23;
Kej. 18:25; Mzm. 94:2), dan roh‑roh orang benar yang telah disempurnakan (ayat
23). Dalam pasangan ini ada Allah yang adil sebagai Hakim, dan roh‑roh orang
benar, yaitu kaum saleh perjanjian yang lama; mereka telah disempurnakan karena
percaya kepada lambang Kristus.
Pasangan keempat ialah Yesus sebagai
Pengantara perjanjian yang baru (ayat 24; 8:6; 9:15) dan darah pemercikan yang
berbicara lebih kuat daripada darah Habel (ayat 24; 9:12, 14; Kej. 4:10). Dalam
bahasa Yunani istilah "baru" (neos) berarti "segar"
atau "muda dalam usia". Jadi dalam pasangan ini kita tidak saja
memiliki Pengantara dan Penebus perjanjian yang baru, tetapi juga mempunyai
darah perjanjian yang baru.
Darah Kristus bukan hanya dapat
menebus, menguduskan, dan menyucikan, tetapi juga berbicara. Darah ini adalah
darah yang berbicara, membicarakan sesuatu lebih baik daripada darah Habel.
Darah Habel berbicara kepada Allah untuk pendakwaan dan pembalasan (Kej. 4:10‑15),
sedangkan darah Kristus berbicara kepada Allah untuk pengampunan, pembenaran,
pendamaian, dan penebusan. Lebih dari itu, darah adi ini berbicara kepada Allah
bagi kepentingan kita, menyatakan bahwa oleh darah ini (seperti yang diwahyukan
di dalam kitab ini), perjanjian yang baru, yang kekal, telah ditetapkan; dan
bahwa di dalam perjanjian yang baru ini Allah harus memberikan diri‑Nya sendiri
dan semua berkat‑Nya kepada kaum beriman dalam Kristus yang menerima perjanjian
ini berdasarkan iman.
Sumber: Pelajaran-Hayat Ibrani, Buku 4, Berita 53
No comments:
Post a Comment