Pembacaan Alkitab: Ef.
1:23; 4:10
Dalam Efesus 1 kita nampak bahwa
gereja ialah Tubuh dan Tubuh ini ialah kepenuhan Dia yang memenuhi semua di
dalam segala sesuatu. Gereja ialah Tubuh Kristus, dan Tubuh ini ialah kepenuhan
persona yang memenuhi semua dan segala sesuatu.
Kata “semua dan segala sesuatu”
dalam 1:23 mengacu kepada alam semesta. Kristus memenuhi alam semesta. Hal ini
terbukti dalam Efesus 4:10 yang mengatakan, “Ia yang telah turun, Ia juga yang
telah naik jauh lebih tinggi daripada semua langit, untuk memenuhi segala
sesuatu.” Bagi Kristus, memenuhi segala sesuatu berarti memenuhi alam semesta.
Alangkah luasnya Kristus sehingga Ia memenuhi segala sesuatu, Kristus yang luas
ini memerlukan satu Tubuh untuk menjadi kepenuhan-Nya.
Kepenuhan Kristus ialah keluapan
Kristus. Kristus demikian kaya tidak terduga, hingga Ia memiliki suatu
keluapan, suatu kepenuhan, suatu surplus. Sebagai Tubuh-Nya, gereja ialah
kepenuhan Kristus, surplus-Nya. Ini satu perkara yang sangat penting.
Besar sekali perbedaan antara
gereja dengan organisasi sosial. Gereja kelihatannya seperti sebuah kelompok
sosial yang tersusun dari bermacam-macam manusia. Orang-orang dunia memandang
gereja demikian, yakni sebagai suatu organisasi sosial yang lain. Kita harus
nampak perbedaan antara gereja dengan suatu kelompok sosial. Mungkin kelompok
sosial menetapkan syarat yang berat bagi anggota-anggota mereka. Mungkin mereka
menentukan busana, perilaku, dan karakter yang ber-standar tinggi. Ditinjau
dari luar, anggota-anggota kelompok seperti itu lebih baik daripada kaum saleh
dalam gereja. Akan tetapi, tidak peduli berapa baiknya sebuah kelompok,
kelompok itu hanya sebuah organisasi manusia. Dibanding dengan gereja,
kelompok-kelompok itu sama sekali tidak memiliki Kristus. Namun gereja
merupakan keluapan dan surplus Kristus.
Para anggota dari suatu kelompok
mungkin secara lahiriah diatur berdasarkan permintaan-permintaan tertentu.
Mereka yang memenuhi permintaan-permintaan itu dalam pandangan manusia mungkin
mempunyai penampilan yang sangat baik. Dalam aspek tertentu, mereka mungkin
tampak lebih baik daripada orang-orang dalam gereja. Akan tetapi, dalam
pandangan Allah, standar dan perilaku manusia yang terbaik pun tidak lebih
daripada sampah. Dalam gereja kita tidak perlu perbaikan atau koreksi secara
lahiriah. Sebaliknya, kita perlu Kristus dengan dirinya sendiri menelan semua
kekurangan kita. Jika anggota-anggota gereja mempunyai suatu kekurangan dalam
satu aspek, hal itu menunjukkan bahwa mereka perlu Kristus lebih banyak. Kita
harus menolak godaan untuk mengubah gereja menjadi suatu kelompok sosial yang
memiliki standar dan aturan. Hal ini sama sekali tidak bersangkut paut dengan
Tubuh Kristus. Tubuh Kristus hanya tersusun oleh Kristus yang tergarap ke dalam
kaum saleh.
Iblis, musuh Allah, dengan licik
menggunakan perkara-perkara seperti pengetahuan Alkitab, karunia-karunia
rohani, dan penginjilan untuk menutupi mata kaum beriman dari ekonomi Allah.
Sejak masa Tuhan Yesus berada di bumi dan sejak masa Rasul Paulus, Iblis sudah
menggunakan Perjanjian Lama untuk mengelabui orang-orang Yahudi. Ketika Tuhan
Yesus menampakkan diri kepada mereka sebagai Allah yang berinkarnasi, mereka
tidak dapat mengenal atau mengakui-Nya. Sebaliknya, dengan Alkitab di tangan
mereka, mereka menghukum mati Tuhan Yesus. Menurut konsepsi mereka, dengan
berbuat demikian berarti mereka melayani Allah.
Sumber: Pelajaran-Hayat Efesus, Buku 4, Berita 82
No comments:
Post a Comment