Pembacaan Alkitab: 2 Kor. 5:10, 14
Doa baca: 2 Kor. 5:10
Sebab kita semua harus
menghadap takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang
patut diterimanya sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik
ataupun jahat.
Saya berbeban bahwa semua
orang beriman menerima firman dengan serius. Ketika kita berbicara tentang
hayat ilahi, kita harus merasakan keseriusan masalah hayat. Kita perlu menyadari
bahwa sebagai kaum beriman, sebagai orang yang mengasihi Tuhan dan mencari Dia,
kita harus mengerti firman-Nya, memperhidupkan firman-Nya, melaksanakan
firman-Nya, dan menerapkan firman-Nya pertama-tama untuk diri kita sendiri dan
kemudian untuk orang lain. Bersandar belas kasihan Tuhan, saya telah dengan riil
mempersiapkan semua catatan dalam Versi Pemulihan dan semua bahan bagi berita-berita
Pelajaran-Hayat. Karena inilah, jika kita membaca catatan-catatan dalam Versi
Pemulihan atau suatu bagian berita Pelajaran-Hayat, kita akan mengetahui bahwa bagian
itu penuh makanan. Kita perlu menerima firman ke dalam kita sebagai makanan kita,
dan kita juga perlu belajar bagaimana mempergunakannya bagi diri kita sendiri
dan orang lain.
Saya khawatir bahwa kaum
beriman tertentu telah mengikuti banyak pelatihan selama bertahun-tahun, tetapi
belum menerima makanan yang memadai dari semua berita. Selain itu, mereka tidak
tahu bagaimana menyampaikan kebenaran firman Allah kepada orang lain. Misalnya,
dalam berita-berita mengenai Surat 1 Petrus ini Anda telah mendengar mengenai
penghakiman pemerintahan Allah. Anda mungkin mempunyai gambaran umum mengenai
hal ini, tetapi Anda mungkin tidak tahu bagaimana menggunakan kebenaran ini atau
bagaimana menyampaikannya dengan tepat kepada orang lain.
Sasaran
saya menyampaikan berita-berita Pelajaran-Hayat ini ada dua. Pertama, keinginan
saya adalah melalui berita-berita ini, firman Allah bisa masuk ke dalam kaum beriman.
Kedua, saya mengharapkan berita-berita ini, ketika dicetak, akan menjadi benih yang
ditaburkan di antara umat Allah. Tidak peduli berapa banyak penentangan yang mungkin
ada, saya akan melanjutkan menyebarkan benih ini. Di satu pihak, benih ini adalah
satu suplai hayat; di pihak lain, adalah satu suntikan. Saya percaya bahwa
suatu hari benih yang telah kita taburkan akan menghasilkan panen.
Masa
depan pemulihan Tuhan sangat menjanjikan. Pada saat ini, di Amerika Serikat
sedikitnya ada 7.000 orang beriman yang mencari Tuhan dalam pemulihan Tuhan.
Sepuluh tahun kemudian, banyak dari anak-anak kita akan menjadi anggota-anggota
gereja. Ketika beberapa dari mereka berumur 20 tahun, mereka akan sangat
berguna bagi Tuhan. Contohnya, Saudara Watchman Nee dibangkitkan oleh Tuhan ketika
dia baru berumur 19 tahun. Akan tetapi, masa depan pemulihan Tuhan bergantung pada
pelaksanaan kita terhadap kebenaran. Jika kita memustikakan firman dan memegang
setiap kesempatan untuk memasukinya dan menerimanya ke dalam kita, akhirnya kita
akan dilengkapi sepenuhnya. Kita akan mengenal kebenaran, kita akan mengenal
hayat, dan kita akan tahu bagaimana bertumbuh di dalam Tuhan. Kita akan
mempunyai pengenalan yang penuh dan pengalaman yang memadai tentang hal-hal rohani.
Kemudian Tuhan akan mempunyai jalan untuk menerobos dan memperoleh apa yang
telah Dia cari selama berabad-abad.
Bagaimana
Tuhan bisa memperoleh apa yang dicari-Nya hari ini? Menurut keadaan kebanyakan
orang Kristen, Tuhan tidak ada jalan. Hampir di mana-mana pintu tertutup bagi-Nya.
Inilah sebabnya Tuhan harus mendapatkan satu jalan untuk mengadakan satu
pemulihan. Tetapi kekhawatiran saya adalah dalam pemulihan Tuhan pun masih ada
sangat banyak praktek tradisional di antara kita. Kita perlu meninggalkan cara
tradisional dan menerima satu cara baru untuk mengenal kebenaran, mengalaminya,
dan menyampaikannya kepada orang lain.
Sumber: Pelajaran-Hayat 1 Petrus, Buku 2, Berita 31
No comments:
Post a Comment